Cita-cita Politik Partai Islam Dinilai tak Jelas

jpnn.com - JAKARTA - Politisi senior Partai Golkar Akbar Tanjung menilai partai-partai Islam di Indonesia sebaiknya melebur jadi satu. Pasalnya, antara satu partai dengan yang lain hampir tidak ada perbedaan.
"Memang agak sulit parpol yang berbasis Islam, agak sulit menjelaskan cita-cita politiknya. Saya rasa perlunya satu partai saja," kata Agung dalam acara diskusi di kantor PPI, Jakarta, Jumat (8/11).
Menurutnya, partai-partai dengan ideologi nasionalis memiliki perbedaan yang lebih jelas. Akbar mencontohkan, Partai Golkar dengan ideologi kekaryaan, PDIP dengan nasionalismenya dan Partai Demokrat dengan demokrasi religius.
Identitas dan gagasan partai-partai ini, tambahnya lagi, sudah terbangun dengan kuat dan tertanam di masyarakat. Hal inilah, sambung Akbar, yang tidak ditemukan pada partai-partai islam.
"Semua bilang rahmatan lil alamin, tapi spesifikasinya apa?," pungkas mantan Ketua DPR RI tersebut. (dil/jpnn)
JAKARTA - Politisi senior Partai Golkar Akbar Tanjung menilai partai-partai Islam di Indonesia sebaiknya melebur jadi satu. Pasalnya, antara satu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pengangkatan PPPK 2024 dari Honorer Maret 2026, Nasib R2/R3 Tua di Ujung Pensiun
- Persik Telan Kekalahan 1-4 atas Persib, Pemain Minta Maaf
- Kesimpulan Raker: Pengangkatan PPPK 2024 Maret 2026
- Pramono Ingatkan Warga Jakarta, Hujan Deras Masih Mengguyur
- Korupsi Makin Menggurita, Hardjuno Wiwoho: Pengesahan RUU Perampasan Aset Harga Mati
- Muscab HIPMI Karawang 2025: Sejumlah Nama Muncul, Cecep Sopandi Dinilai Punya Keunggulan