Citilink Terbang Perdana, Garuda Masih Harus Bangun Sarana
jpnn.com - JAKARTA - Maskapai penerbangan siap mendukung beroperasinya Bandara Halim Perdanakusuma secara komersial mulai hari ini (10/1).
Namun, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) masih butuh waktu untuk membangun sejumlah fasilitas agar sesuai dengan standar layanan perseroan.
VP Communication Garuda Indonesia Pujobroto mengatakan, pihaknya siap untuk membuka beberapa rute penerbangan di Halim.
"Untuk membantu mengurangi kepadatan di bandara Soetta (Soekarno Hatta), Cengkareng, saat ini Garuda telah mengajukan 10 slot penerbangan (20 penerbangan pulang pergi) untuk dilaksanakan penerbangannya dari bandara Halim," ujarnya, tadi malam.
Namun, menurutnya, saat ini pihaknya masih menunggu persetujuan slot yang telah diajukan tersebut dari kementrian Perhubungan.
Selain itu, sebagai maskapai penerbangan full service yang harus memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada penumpang, Garuda masih harus melakukan pembangunan berbagai sarana terlebih dahulu. Mulai dari lounge, sistem check-in, penanganan ground handling, dan lainnya.
"Supaya standar pelayanan yang diberikan Garuda kepada para penumpang di bandara Soekarno-Hatta sama dengan yang diberikan di bandara Halim," paparnya.
Namun belum bisa dijelaskan berapa nilai yang harus dirogoh perseroan untuk membangun sarana dan prasarana di bandara Halim itu.
Untuk mengurangi antrian penerbangan di Soetta, Garuda memang perlu memecah sebagian jadwal ke Halim. Saat ini penerbangan Garuda mencapai 520 penerbangan setiap hari. Pada jam sibuk (peak hours) misalnya antara jam 5.00 pagi hingga jam 10.00, ada 40 penerbangan yang berangkat dari bandara Soetta.
JAKARTA - Maskapai penerbangan siap mendukung beroperasinya Bandara Halim Perdanakusuma secara komersial mulai hari ini (10/1). Namun, PT Garuda
- Kinerja BUMN Melesat di Tahun Ini, Dividen Tercapai 100% Senilai Rp 85,5 Triliun
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Sigap Atasi Kebocoran Pipa BBM di Cakung-Cilincing
- MR. DIY Bakal Melantai di Bursa, Tawarkan Saham Mulai Rp 1.650
- Bintang Sempurna Meraih 3 Penghargaan di Asian Print Awards 2024
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Pertamina Temukan Sumur MNK, Peneliti: Bagus, Ini Upaya untuk Tingkatkan Produksi