Citra Petahana Diprediksi Jeblok
Minggu, 04 Desember 2016 – 00:17 WIB

Atty Suharti dan suaminya, Itoc Tochija. Foto: DOK.HUMAS PEMKOT CIMAHI
Pasca tertangkapnya Wali Kota nonaktif Atty Suharti oleh KPK, posko Pemenangan Atty Suharti pun langsung sepi dan tertutup.
Baca Juga:
Pantauan di lapangan, posko pemenangan Atty Suharti dan Achmad Zulkarnain di Jalan Anggrek Nomor 1 Cihanjuang, Kelurahan Cibabat, Kecamatan Cimahi Utara seperti tak berpenghuni.
Sementara itu, Ketua DPD Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi langsung menonaktifkan Itoc Tochija sebagai Ketua DPD Golkar Kota Cimahi.
Langkah itu, diambil Golkar agar berbagai agenda Golkar di Kota Cimahi tetap bisa berjalan termasuk untuk melanjutkan keikutsertaan mereka dalam pilkada 2017.
”Saya sudah menetapkan Pak Ali Hasan sebagai Plt Ketua Golkar Cimahi,” kata Dedi.(nit/bun/yan/rie/sam/jpnn)
BANDUNG – Langkah tegas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Wali Kota Cimahi nonaktif Atty Suharti diyakini bakal berpengaruh pada
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Soal Ganti Wapres, PSI Minta Para Purnawirawan Hormati Kedaulatan Rakyat
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang