City Takluk di Tangan Chelsea, Guardiola Bela Strateginya di Babak Pertama

jpnn.com, PORTO - Pep Guardiola berjanji akan kembali membawa Manchester City ke final Liga Champions.
Untuk pertama kalinya City lolos ke final Liga Champions, tetapi takluk dari Chelsea 0-1 pada laga di Estadio do Dragao, Porto, Minggu (30/5) dini hari WIB.
Meski timnya keok, Guardiola menilai City bermain bagus.
"Laga yang ketat. Untuk tim yang baru pertama kali tampil di final Liga Champions, kami menyajikan pertandingan yang bagus," kata Guardiola selepas laga kepada BT Sport dilansir laman resmi UEFA.
"Kami memperlihatkan keberanian, terutama di babak kedua. Para pemain melakukan dan mempertaruhkan segalanya. Sayang kami tidak bisa mencetak gol karena pertahanan mereka sangat kuat. Kami akan kembali lagi suatu hari nanti," imbuhnya.
Guardiola juga membela strategi serta susunan starter yang ia terapkan.
City bermain tanpa gelandang bertahan sepanjang babak pertama yang biasanya berfungsi mematahkan serangan lawan.
Guardiola menempatkan Bernardo Silva, Ilkay Gundogan dan Phil Foden, tak satu pun berkarakter (gelandang) bertahan.
Guardiola membela strategi serta susunan starter yang ia turunkan dalam laga City vs Chelsea.
- Liga Inggris: Aston Villa Taklukkan Newcastle United 4-1
- Komentar Ancelotti Seusai Real Madrid Tersingkir dari Liga Champions
- Kapan Semifinal Liga Champions Bergulir? Kans Muncul Raja Baru
- Arsenal Menyingkirkan Real Madrid, Declan Rice: Kami Tahu Kami akan Menang
- Real Madrid vs Arsenal: Ketika Meriam London Runtuhkan Bernabeu, Tercipta Sejarah
- Liga Champions: Arsenal dan PSG Tembus Semifinal, Mitos di Munich Berlanjut?