Ckckck..Bupati Sabu Raijua Kerahkan Massa untuk Halangi KPK
jpnn.com - JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi menangkap Bupati Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur, Marthen Dira Tome, Senin (14/11) malam.
Tersangka korupsi dana Pendidikan Luar Sekolah tahun 2007-2008 itu ditangkap di kawasan Tamansari, Jakarta Barat.
Penangkapan Marthen bukan tanpa alasan. Menurut Ketua KPK Agus Rahardjo, ada upaya menghalangi penyidikan yang dilakukan Marthen saat KPK memeriksa saksi di NTT.
Selain melarang saksi hadir memenuhi panggilan pemeriksaan, Marthen juga mengerahkan massa untuk menghalangi penyidikan.
"Jadi, saksi yang didatangkan dalam tanda kutip tidak boleh didatangkan oleh pihak yang sedang bermasalah ini. Kemudian, ada pengerahan massa," kata Agus di kantor KPK, Selasa (15/11).
Karenanya Agus menambahkan, banyak halangan yang dihadapi penyidik ketika berupaya memeriksa saksi di NTT. Agus pun kemudian berkomunikasi dengan penyidik soal langkah yang akan diambil untuk mengatasi permasalahan. Selain itu agar tidak ada upaya penghilangan barang bukti.
Setelah komunikasi itu, diputuskan menangkan Marthen yang kebetulan tengah berada di Jakarta.
"Kebetulan beliau ada di Jakarta, ya sudah (ditangkap). Setelah penyidikan kan boleh dilakukan penahanan," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi menangkap Bupati Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur, Marthen Dira Tome, Senin (14/11) malam. Tersangka
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ibas Dukung Pembangunan IKN Berbasis Ekosistem lingkungan hidup
- MBG Jadi Top 9 Program Positif Prabowo-Gibran versi LSI Denny JA
- 5 Berita Terpopuler: Pelamar Tahap 2 Membludak, Ratusan Ribu Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, tetapi Soal Gaji Tuntas
- Bagaimana Jam Kerja PPPK Paruh Waktu? Pak Taufik Menjawab Tegas
- Resmi, Pemda Mengusulkan Ratusan Honorer jadi CPNS 2024
- Rayakan Hari Pendidikan Internasional, Aplikasi PINTU Gelar Program CSR