Coba-coba Jadi Bandar Narkoba, Akhirnya Masuk Penjara
jpnn.com - TARAKAN – Warga RT 11 Jembatan Besi, melapor ke Resmob Detasemen C Pelopor karena resah dengan maraknya peredaran dan penggunaan narkoba di wilayah tersebut.
Dari laporan warga tersebut, Kepala Detasemen C Pelopor Kompol Dieno Hendro Widodo dan jajarannya langsung melakukan penggerebekan di rumah SN beberapa waktu lalu.
SN tak berkutik saat ditangkap. Barang bukti sabu sebanyak 12 bungkus dengan ukuran kecil siap jual seberat 3 gram berhasil diamankan petugas. Hendro mengatakan, SN merupakan pemain baru.
Sementara itu, SN mengaku bisnis sabunya baru berjalan beberapa bulan. Dia menjual sabu di lokasi tempat tinggalnya di Kelurahan Lingkas Ujung, Jembatan Besi.
“Sudah empat bulan saya jualan sabu, saya mendapatkan barang dari kerabat saya di Tarakan, dan mungkin untuk daerah penjualan sekitar tempat tinggal saya,” ujar SN. (gun/ica/jos/jpnn)
TARAKAN – Warga RT 11 Jembatan Besi, melapor ke Resmob Detasemen C Pelopor karena resah dengan maraknya peredaran dan penggunaan narkoba di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa, Oknum Kades di Jember Ditahan Polisi
- Mengubah Sampah Jadi Pulsa, Begini Caranya
- Dor! Mulyono Ditembak Tim Polda Riau, Dia Bawa Sabu-Sabu Senilai Rp 30 Miliar
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Putus Total, Ini Alternatifnya
- 22 Los Pedagang di Pasar Pelelangan Ikan Sodoha Kendari Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
- Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer