Cole Selalu Gol di Latihan
Selasa, 26 Juni 2012 – 06:34 WIB
Sekalipun pernah sukses di final Liga Champions, beberapa media Inggris mengritik dipilihnya Cole sebagai salah satu algojo. Itu terkait dengan kegagalan adu penalti Inggris di major event yang lebih sering disebabkan oleh pemain belakang.
Baca Juga:
Di Euro 1996 atau kala berstatus tuan rumah, kekalahan adu penalti 5-6 atas Jerman di semifinal gara-gara gagalnya eksekusi Stuart Pearce. Sedangkan di perempat final Piala Dunia 2006, Jamie Carragher melakukannya saat Three Lions menyerah 1-3 dari Portugal. Sebagai catatan pula, algojo kelima Inggris rencananya adalah bek kanan Glen Johnson.
"Saya memilih penendang penalti dengan mempertimbangkan banyak hal seperti pengalaman. Dan, Cole memiliki jam terbang paling tinggi dalam skuad (memainkan caps ke-98 lawan Italia, Red) dan dia selalu mencetak gol dalam latihan adu penalti kami," tutur Hodgson.
Hodgson pun terpancing untuk menanggapi pemberitaan media Inggris yang menyebut apabila Three Lions tidak memiliki pemain seperti Andrea Pirlo. "Tidak ada praktek kepelatihan untuk menghasilkan seorang penendang penalti yang setenang dan secerdik Andrea Pirlo karena yang semacam itu bukan hitung-hitungan di atas kertas," tutur Hodgson lagi. (dns)
SELALU ada pecundang dalam adu penalti. Nah, status itu menjadi milik Ashley Young dan Ashley Cole. Tendangan algojo ketiga dan keempat Inggris itu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Liverpool Vs Real Madrid: 10 Pemain Absen Termasuk Vinicius
- Indonesia Masters 2025: Ginting Bicara Kenangan
- Banjir Pelatih Asing di Piala AFF 2024, Hanya Ada 1 Lokal
- Luar Biasa! 2 Pemain Non-Pelatnas PBSI Lulus BWF World Tour Finals 2024
- Begini Persiapan Megan C Sutanto Menuju Laga Olimpiade
- Inilah Kontestan BWF World Tour Finals 2024, Ngeri di Tunggal Putra