Commuter Line Terus Diprotes
Sabtu, 02 Juli 2011 – 10:01 WIB
SAMPAI hari terakhir masa ujicoba commuter line, para pengguna kereta rel listrik (KRL) memastikan belum nyaman dengan kebijakan tersebut. Pasalnya, jadwal kebarangkatan kereta menjadi semakin tidak tepat waktu. Saat uji coba pertama, karyawan swasta ini pun harus terlambat masuk kantor hingga 45 menit. Karena belum mengetahui adanya ujicoba commuter line. Meski berangkat lebih awal dengan harapan tiba di kantor tepat waktu. Namun, tetap saja dirinya terlambat sampai kantor.
Selain itu, para pengguna KRL eskprers merasa waktu tempuh yang diperlukan menjadi lebih lama. Padahal sebelumnya waktu yang diperlukan untuk sampai Stasiun Kota dari Depok hanya 40 menit. Kini menjadi 30 menit lebih lama sehingga pengguna KRL pun harus berangkat lebih awal dari biasanya.
Baca Juga:
"Dari kemarin sudah merasa nggak nyaman. Kalau naik ekspres waktunya lebih cepat dan sampai kantor juga tepat waktu. Sekarang jadi terlambat karena harus berhenti di tiap stasiun,” kata Rila Dona yang ditemui di Stasiun Depok, Jumat (1/7).
Baca Juga:
SAMPAI hari terakhir masa ujicoba commuter line, para pengguna kereta rel listrik (KRL) memastikan belum nyaman dengan kebijakan tersebut. Pasalnya,
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS