Content Provider Ngaku Gak Tahu, Panja Geram
Kamis, 12 Januari 2012 – 17:35 WIB
JAKARTA - Sikap content provider yang mengaku tidak tahu adanya pencurian pulsa membuat Panja Pencurian pulsa Komisi I DPR RI geram. Mereka menilai, content provider pura-pura tidak tahu dengan kasus yang telah banyak merugikan masyarakat ini.
"Tahu nggak layanan anda ini mengelabuhi konsumen. Saya punya buktinya, karena saya juga terima SMS-nya. Apa yang ada lakukan ini tidak jujur karena tidak sesuai dengan UU Perlindungan konsume. Jadi bagaimana anda merasa tidak tahu kalau tindakan anda sudah merugikan masyarakat," kata Ahmad Zeki, anggota panja pulsa Komisi I DPR RI.
Baca Juga:
Kekesalan Ahmad Zeki itu terungkap saat RDPU dengan 10 direktur content provider, yaitu Extend Media, Kreatif Bersama, Telkomsel, Era Cahaya, Next, XL axiata, Lingua Asiatic, Infokom Elektrindo, Colibri Network, Cequal Indonesia, Kamis (12/1).
Kritikan serupa diungkapkan Enggartiasto. Politisi Golkar ini mengkritisi Colibri Network yang menawarkan paket tausiah. "Kalau daftar cepat direspon, tapi begitu mau berhenti susah sekali di-unreg. Karena kejadian ini sampai Feri Kuntoro melapor ke polisi namun akhirnya diperkarakan anda dengan tuduhan pencemaran nama baik," ujarnya.
JAKARTA - Sikap content provider yang mengaku tidak tahu adanya pencurian pulsa membuat Panja Pencurian pulsa Komisi I DPR RI geram. Mereka menilai,
BERITA TERKAIT
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers