Cornel Simbolon Yakin Diusung Demokrat
Senin, 05 November 2012 – 08:38 WIB
JAKARTA-Letjen (Purn) Cornel Simbolon merasa yakin Partai Demokrat akan mengusung dirinya dalam Pemilihan Gubernur Sumatera Utara 2013 mendatang. Alasannya, tidak saja ia kader partai ataupun putera asli daerah. Lebih dari itu, dia mengklaim mendapat dukungan yang sangat luas dari masyarakat Sumut. Dikatakan, Sumut yang dari sejak zaman Belanda memberikan kontribusi yang luarbiasa, kini malah tertinggal jauh. Banyak rakyat miskin. “Bahkan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON), Sumut tidak lagi bisa bersaing dengan Pulau Jawa. Peringkatnya sudah dibawah sepuluh besar," ucapnya.
Menurut mantan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) ini, dia mendapat dukungan dari semua lapisan masyarakat yang berada di 25 kabupaten dan 8 kota yang ada di Sumut. Dukungan ini disebutnya karena ia turun langsung ke tengah masyarakat. Mendengarkan keluhan yang ada, sekaligus memaparkan lima program visi-misi yang akan ia lakukan begitu terpilih nantinya.
Baca Juga:
“Dengan kita turun langsung ke semua daerah yang ada, maka kita tahu apa sebenarnya yang menjadi kebutuhan masyarakat. Bayangkan, itu jarak dari Medan menuju Siantar, hanya 132 kilometer. Tapi harus ditempuh bisa dengan 4, 5 atau 6 jam. Itu jalan yang negara loh. Belum lagi jarak dari Medan ke Berastagi itu hanya 85 kilometer, tapi nyampenya tidak bisa diperhitungkan, apalagi kalau Jumat sampai Minggu. Padahal ini ruas-ruas jalan yang terbaik di Sumut,” ujar Cornel Simbolon kepada wartawan di Jakarta, Minggu (4/11).
Baca Juga:
JAKARTA-Letjen (Purn) Cornel Simbolon merasa yakin Partai Demokrat akan mengusung dirinya dalam Pemilihan Gubernur Sumatera Utara 2013 mendatang.
BERITA TERKAIT
- Kapolri Jenderal Listyo Ajak Semua Pihak Menyukseskan Pilkada Serentak 2024
- Resmi Jadi Wasekjen PDIP, Adian Dinilai Mampu Tingkatkan Kinerja Partai
- Kaesang Dinilai Berpeluang Memenangkan Pilkada Jateng, Ini 4 Alasannya
- Bawaslu Identifikasi Pelanggaran Pilkada di Masa Coklit Data Pemilih
- Ini Alasan KPU Tak Minta Maaf ke Publik Terkait Kasus Hasyim
- Zuhairi Misrawi Masuk Kepengurusan di DPP PDIP, Hasto: Bersifat Nonaktif