Corona Menggerogoti 17 PNS Pemkot Bogor, Bahaya
jpnn.com, BOGOR - Pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkot Bogor banyak yang terpapar virus Corona atau Covid-19.
Hingga hari ini, Selasa (16/6), sudah 17 PNS terpapar Covid-19. Mereka berasal dari Dinas Kesehatan (Dinkes), Setwan dan BKPSDM (Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia).
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan, dari 17 PNS ini, sembilan di antaranya berasal dari Dinas Kesehatan, tiga Setwan, lima orang bertugas BKPSDM (Badan Kepegawaian, dan Pengembangan Sumber Daya Manusia).
“Iya betul, PNS bertambah satu orang terkonfirmasi positif,” kata Dedie, Selasa.
Berdasarkan hasil tracing sementara, lahirnya klaster BKPSDM merupakan turunan dari klaster sertifikasi Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) yang melibatkan almarhum Drg Budi, Kabid dari Dinas Kesehatan Kota Bogor.
“Iya, salah satu PNS di BKPSDM sempat kontak dengan staf setwan yang positif karena mengikuti kegiatan PBJ. Jadi ini adalah turunan dari klaster PBJ,” jelasnya.
Sekadar diketahui, klaster sertifikasi PBJ berawal ketika Pemerintah Kota Bogor menggelar sertifikasi PBJ untuk 33 PNS eselon III dan IV di Hotel Salak Padjajaran pada Kamis (11/3) silam. (adi/pojokbogor)
Virus Corona tak hanya menyerang masyarakat umum, tetapi juga PNS yang bekerja di lingkungan Pemkot Bogor.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Wakil Rakyat Bilang Penerimaan PPPK 2024 dan Penghapusan Honorer jadi Dilema
- Ingin Bogor Happy, Sendi-Melli Bakal Prioritaskan Pembangunan Sistem Transportasi
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Kejati Jabar Sudah Panggil Rena Da Frina terkait Dugaan Korupsi Proyek Jembatan Otista