Corona Menggila, Depok Kekurangan Darah
jpnn.com, DEPOK - Wabah virus corona di Depok berdampak pada menipisnya persediaan darah di PMI Kota Depok.
Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Depok, Widya Astriani mengatakan pihaknya masih memerlukan pasokan darah.
Menurutnya, menipisnya stok darah karena kegiatan donor mobile unit banyak yang dibatalkan, untuk menghindari penularan virus korona, dengan menerapkan social distancing.
“Stok darah tipis, karena kegiatan donor mobile unit banyak yang dibatalkan,” unagkap Dr Widya Astriani kepada Radar Depok.
Widya mengatakan, jika ada pasien yang sangat membutuhkan darah, sementara ini harus mengandalkan donor pengganti dari keluarga pasien.
Dia juga menjelaskan PMI sudah mengeluarkan surat edaran untuk tetap donor dengan protokol yang tegas, agar tetap mencegah penyebaran virus corona.
Adanya surat edaran ke sejumlah instansi di Kota Depok sehingga beberapa hari ini giat donor mulai berjalan.
Seperti dari Yonkav, Kostrad dan Kodim Depok.
Hingga Rabu kemarin, tercatat ada 73 kasus positif corona di Depok, 10 sembuh, 8 meninggal, 2.256 ODP, 636 PDP dan 588 OTG.
- Apa yang Sebenarnya Terjadi dengan Kematian Ibu dan Anak di Depok?
- Soal Jalan Raya Sawangan dan Rp 300 Juta per RW, Rawan Pelanggaran Hukum
- Dugaan Jual Beli Bayi oleh Pemilik Yayasan Anak di Bali Diusut Polisi, Modusnya
- 2 Bakal Calon Wali Kota Depok Mendaftar ke KPU Hari Ini, Ada Rekayasa Lalin di Margonda?
- Daftar 50 Anggota DPRD Kota Depok Periode 2024-2029
- Meita Irianty Tersangka Penganiayaan Balita di Depok Beri Pengakuan Begini kepada Polisi