Covid-19 Meningkat, Kemenkes Soroti Risiko bagi Tenaga Kesehatan

Tenaga kesehatan dengan risiko kontak erat atau terpapar Covid-19 yang sudah mendapat vaksin dosis ketiga bisa kembali bekerja setelah hasil negatif pada hari kedua setelah terpapar.
"Tenaga kesehatan yang sudah mendapat vaksin dosis kedua atau belum divaksin dapat kembali bekerja jika tes NAAT negatif pada hari ke 1-2 setelah terpapar dan dapat diulang pada hari ke 5-7 dan tetap bekerja dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat," tutur Nadia.
Menurut dia, tenaga kesehatan yang terkonfirmasi Covid-19, baik asimptomatik atau gejala ringan perlu memprioritaskan tenaga kesehatan dengan kondisi tanpa gejala untuk bisa kembali bekerja lebih awal agar dapat melakukan monitoring pasien di ruang isolasi.
Hal tersebut harus berdasarkan persetujuan dari yang bersangkutan.
Tenaga kesehatan dengan risiko kontak erat atau terpapar Covid-19 yang sudah mendapat vaksin dosis ketiga bisa kembali bekerja setelah hasil negatif pada hari kedua setelah terpapar.
"Upaya ini kami harapkan segera dipersiapkan oleh setiap kepala dinas kesehatan provinsi/kabupaten dan direktur rumah sakit," tegas Nadia.(mcr9/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Kemenkes meminta dinas kesehatan provinsi/kabupaten dan seluruh direktur rumah sakit untuk menjamin keberadaan tenaga kesehatan.
Redaktur : Friederich
Reporter : Dea Hardianingsih
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- Kemenkes Hentikan Kegiatan PPDS Anestesi di RS Hasan Sadikin
- Komisi IX Bakal Panggil Kemenkes dan Dekan Kedokteran UNPAD Buntut PPDS Pemerkosa Pendamping Pasien
- Kemenkes Cabut STR Dokter Priguna, Izin Praktik Dibatalkan
- Entrostop Gelontorkan Rp 1 Miliar untuk Emergency Diare Kit Gratis di Lebaran 2025
- Polri-TNI Evakuasi Para Guru & Tenaga Kesehatan yang Diserang KKB di Yahukimo