Covid-19 Menjalar di Pabrik, Kang Emil Tak Mau Lagi Ada Ruang Merokok Bersama

jpnn.com, KABUPATEN BEKASI - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meminta perusahaan industri di wilayahnya tidak lagi menyediakan ruang merokok atau smoking room.
Emil -sapaan akrabnya- mengatakan, ruang merokok di pabrik-pabrik berpotensi besar menjadi tempat penularan penyakit virus corona 2019 (Covid-19).
"Kalau bisa tidak ada lagi ruang merokok," kata Emil di Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jumat (4/9). "Temuan kami, dari tempat merokok bersama itu terjadi juga penularan."
Mantan wali kota Bandung itu juga meminta pemilik pabrik memperbaiki ruangan tanpa ventilasi.
"Ruang-ruang yang tak berventilasi tolong dibobok, diperbaiki, dibikin jendelanya," ujar Emil.
Gubernur berlatar belakang arsitek itu juga mengingatkan akan pentingnya mencegah penularan Covid-19 meluas di tempat kerja.
"Setiap ada penularan, langsung melakukan work from home, tidak harus ditutup seluruh kawasannya, cukup blok tempat terjadinya keterdugaan keterpaparan," lanjut Emil.
Untuk diketahui, Covid-19 menjangkiti para pekerja pabrik di Kabupaten Bekasi. Hingga Kamis (3/9) terdapat 684 karyawan dari 22 perusahaan di Kabupaten Bekasi yang terkonfirmasi terpapar virus pemicu pandemi itu.(mcr1/jpnn)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Minta Perusahaan Industri Untuk Tidak Lagi Menyediakan Ruang Merokok Guna Mencegah Penularan Covid-19
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi
- Brigit Biofarmaka Teknologi Optimistis Tingkatkan Omzet di 2025
- Ternyata Ada Oknum BPN Terlibat Pagar Laut, Oalah
- Hambat Penyerapan Tenaga Kerja, Kemnaker akan Laporkan Ormas Bergaya Preman
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Ekspansi PLTS Terapung, Utomodeck Group Bangun 2 Pabrik di Batam & Surabaya
- Ternyata Ini Motif Pembunuhan Mbak Sri Pegawai Bank Keliling di Bekasi