Covid-19 Mereda, Siloam Hospitals Melanjutkan Pertumbuhan Positif

Transfomasi yang dilakukan manajemen selama 3 tahun terakhir telah menunjukkan hasil dalam menumbuhkan pendapatan dan memaksimalkan efisiensi biaya.
Hal ini dibuktikan dengan pencapaian finansial Siloam pada periode 1H/2Q2022 dan pertumbuhan signifikan yang dicapai dibandingkan dengan periode sebelum pandemi.
Pencapaian finansial Siloam dalam kondisi operasional saat ini dengan berakhirnya pandemi, sangatlah baik.
Disebutkan, tingkat Compounded Annual Growth Rate (CAGR) pada Pendapatan, EBITDA dan Arus Kas Operasional Siloam pada periode 1H2019 hingga 1H2022 masing-masing adalah 10,5%, 29,9%, dan 43,3%.
Siloam membukukan pendapatan sebesar Rp 3,4 triliun pada 1H2022, menurun 10,0% dibandingkan dengan 1H2021.
Siloam mencatat EBITDA sebesar Rp 820 miliar pada 1H2022, menurun 14,9% dibandingkan dengan 1H2021.
Marjin EBITDA pada 1H2022 tercatat stabil pada 23,9% hanya turun 130 basis poin dibandingkan dengan 25,2% pada 1H2021.
Laba bersih Siloam tercatat sebesar Rp 213 miliar, menurun 32,2% year-on-year.
Kinerja Siloam Hospitals menunjukkan arah pertumbuhan yang positif setelah pandemi Covid-19 mulai mereda. Ini data jumlah pasien Siloam.
- Grup RS Siloam Hadirkan Stroke Ready Hospitals, Layanan Tanggap Darurat & Tepat
- Siloam Ambulance Call Center Raih EMS Angels Award untuk Layanan Pre-Hospital
- Soal Lagu Bayar Bayar Bayar, GPA Ungkit Peran Polisi Saat Banjir & Penanganan Covid-19
- Sandiaga Uno Dorong Bali menjadi Pusat Wisata Medis
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Ribuan Pelari Meriahkan MRCCC Run For Hope 2025