COVID-19 Subvarian Delta dari Inggris Ditemukan di Malaysia
Minggu, 07 November 2021 – 15:11 WIB
"Hingga akhir Oktober 2021, varian AY.4.2 merupakan sepuluh persen dari jumlah pengurutan genom penuh yang dijalankan di Inggris," katanya.
Lembaga Keselamatan Kesehatan Inggris pada 20 Oktober 2021 telah menetapkan AY.4.2 sebagai varian di bawah penyelidikan (VUI).
"Untuk informasi vaksin yang digunakan sekarang masih efektif terhadap varian ini dan langkah-langkah seperti karantina, pengujian, dan sebagainya yang dijalankan dapat membantu mengurangi resiko penularan varian ini di Malaysia terutama di pintu masuk internasional," katanya. (ant/dil/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) mengumumkan penemuan dua kasus pertama COVID-19 subvarian Delta
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Warga Tangerang Kecele Beli iPhone 16 di Malaysia: Dapat Produk Gagal, Repot Urus Pajak
- Pengiriman TKI Ilegal ke Malaysia Terbongkar, Satu Tersangka Ditangkap Polres Dumai
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Ini 4 Faktor untuk Mencapai Visi Integrasi dan Konektivitas Subkawasan BIMP-EAGA
- Survei Indikator: China Dipersepsikan sebagai Kawan Terdekat Indonesia