CPNS Guru dan Tenaga Kesehatan Tetap Dibuka, Tapi Jumlahnya Minim

CPNS Guru dan Tenaga Kesehatan Tetap Dibuka, Tapi Jumlahnya Minim
CPNS Guru dan Tenaga Kesehatan Tetap Dibuka, Tapi Jumlahnya Minim

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) sedikit longgar dengan kebijakan moratorium penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

MenPAN-RB, Yuddy Chrisnandy, mengungkapkan, pemerintah masih membuka lowongan untuk guru dan tenaga kesehatan. Namun seberapa banyak jumlahnya, masih dikaji KemenPAN-RB.

"Saya belum tahu berapa kuotanya karena sementara dikaji. Yang pasti semangat moratorium tetap jalan. Kalaupun dibuka, kuota guru dan tenaga kesehatan tetap tidak banyak," kata MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi kepada media ini, Senin (3/11).

Dia menambahkan, kuota CPNS untuk guru serta tenaga kesehatan tidak berbanding lurus dengan jumlah pensiun. Meski setiap tahun ada 125 ribu PNS yang pensiun, tidak sertamerta akan diisi sepenuhnya.

Tahun 2014, pemerintah membuka lowongan 100 ribu terdiri dari 65 ribu formasi untuk CPNS dan 35 ribu pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

"Kita akan lihat dulu, kekurangan guru dan tenaga kesehatan di seluruh instansi berapa. Kalau misalnyakebutuhannya hanya 10 ribu, ya sejumlah itu yang kita buka. Untuk jabatan lain, kita moratoriumkan alias tidak akan diberikan formasi," tandas politisi Hanura ini. (esy/jpnn)


JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) sedikit longgar dengan kebijakan moratorium penerimaan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News