Crane Gagal Angkat Merpati

Evakuasi Pesawat MA-60 Masih Berlanjut

Crane Gagal Angkat Merpati
Crane Gagal Angkat Merpati
Kepala Seksi Keamanan dan Keselamatan Penumpang Bandara H Asan Sampit, Harianto mengungkapkan evakuasi terus dilakukan, namun mereka belum bisa memastikan apakah proses tersebut bisa berjalan lancar, apalagi sekarang ini terkendala cuaca hujan.

Pantauan Radar Sampit saat evakuasi dinihari kemarin, mobil crane dan dongkrak khusus yang dibawa tim Merpati dari Surabaya belum juga bisa memindahkan pesawat.  Tim teknisi Merpati yang baru tiba di Sampit pada Minggu (8/1) malam via penerbangan Pangkalan Bun itu, tidak bisa berbuat banyak. Segala cara dicoba namun pesawat MA-60 yang keperosok di luar runway Bandara Sampit tak kunjung berpindah. Bahkan, ketika evakuasi berlangsung berapa kayu ulin penyangga sempat patah. Rupanya, dengan peralatan yang ada saat ini, tim belum maksimal bekerja.

Sebelumnya diwartakan pesawat milik maskapai penerbangan Merpati Nusantara Airlines (MNA) jenis MA-60 roda bagian kiri lepas kendali hingga keperosok di samping runway Bandara H Asan Sampit, Kalimantan Tengah, Sabtu (7/1) sore pukul 15.14 WIB.

Roda pesawat melintir ke tanah berlumpur ketika baru mendarat dan akan berputar arah menuju apron Bandara Sampit. Pilot pesawat terlalu mengambil jalur ke pinggir hingga saat hendak berbelok dan tidak mengira roda kiri lepas kendali keluar runway.

SAMPIT - Evakuasi pesawat jenis MA-60 milik Maskapai yang terporosok di landasan pacu Bandara H Asan Sampit belum juga berhasil. Alat crane milik

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News