Crazy Rich Asians Menggila di Amerika

Pendapatan total domestik yang diraih pada 12 hari penayangan ini adalah USD 76,8 juta (Rp 1,1 triliun). Angka yang sangat fantastis karena film itu hanya butuh USD 30 juta (Rp 438,9 miliar) untuk bujet produksi.
Crazy Rich Asians juga dinobatkan sebagai film komedi berpendapatan domestik tertinggi tahun ini, mengalahkan Game Night (USD 69 juta atau Rp 1 triliun).
''Bukan hanya orang Asia yang datang. Orang-orang dari semua lapisan masyarakat menikmati pengalaman sinematik ini. Ini adalah perubahan nyata di Hollywood,'' tutur Henry Golding, pemeran Nick Young dilansir dari USA Today.
Pendapatan global yang telah diraih Crazy Rich Asians mencapai USD 83,9 juta (Rp 1,2 triliun). ''Ini merupakan produk dari film yang sangat bergaung dengan semua pemirsa. Film ini telah menjadi fenomena budaya,'' jelas Dergarabedian. Menyusul kesuksesan film tersebut, Warner Bros. berencana melangkah untuk sekuelnya. (adn/c14/jan)
Moviegoers, tampaknya, masih sulit move on dari kegilaan Crazy Rich Asians. Pada pekan kedua, film arahan Jon M. Chu itu masih kencang meraup pendapatan
Redaktur & Reporter : Adil
- Amerika Bakal Persulit Pemohon Visa yang Suka Menghina Israel di Medsos
- Donald Trump Makin Berniat Mencaplok Greenland
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Krisis Telur, Sampai Terpaksa Impor
- Mantap! Anyaman Mendong Khas Tasikmalaya Tembus Pasar Amerika Serikat dan Jerman
- Batas Sabar
- 4 WNI Jadi Korban Kebijakan Donald Trump, Ada yang Dideportasi