Cristiany-Sony Pimpin Minahasa Selatan
MK Tolak Gugatan Asiano- Estelita
Kamis, 18 November 2010 – 17:38 WIB
JAKARTA - Mahkamah Konstitusi menolak gugatan sengketa Pilkada Minahasa Selatan (Minsel) yang diajukan oleh pasangan Asiano Gamy Kawatu- Estelita Runtuwene. Majelis Hakim MK yang diketuai Mahfud MD menyatakan dalil-dalil yang diajukan oleh pasangan tersebut tidak berdasar dan tidak berdasarkan hukum. “Majelis Hakim menolak permohonan pemohon untuk seluruhnya,” kata Mahfud MD dalam konklusinya pada sidang dengan agenda putusan di gedung MK, Kamis (17/11). Akan tetapi, menurut Fadhil, jika mencermati saksi yang diajukan maka sama sekali tak mencerminkan adanya keterlibatan pihak terkait dalam hal ini pasangan terpilih Christiany Paruntu-Sonny Tandayu dalam proses pembelian motor secara kredit tersebut. Terlebih, menurut Fadhil, saksi dari pihak Adira Finance tak hadir ke MK meski sudah diminta secara resmi sehingga menurutnya MK kesulitan untuk mengusut hal tersebut.
Pasangan Asiano-Estelita mendalilkan adanya dugaan suap kepada para Hukum Tua di Minsel dengan cara membagi-bagikan 110 unit sepeda motor. Namun, menurut Hakim Fadhil Sumadi, dari bukti-bukti yang diajukan hanya terdapat 55 orang yang menerima sepeda motor.
Sepeda motor itu, lanjutnya, dibeli secara bertahap dari bulan Juli, Agustus, hingga September. Sehingga, total keesluruhan berjumlah 55 unit. Sistem pembelian sepeda motor itu sendiri terungkap dengan cara pembiayaan kredit fiducia melalui perusahaan pembayaran dalam hal ini Adira Finance.
Baca Juga:
JAKARTA - Mahkamah Konstitusi menolak gugatan sengketa Pilkada Minahasa Selatan (Minsel) yang diajukan oleh pasangan Asiano Gamy Kawatu- Estelita
BERITA TERKAIT
- Polres OKU Timur Musnahkan 35,74 Kilogram Ganja Kering
- Susun Renstra 2025-2029, Diskominfo Tangsel Libatkan Publik
- Kecelakaan Truk Aki Rem Blong di Turunan Silayur Semarang, Dua Orang Meninggal Dunia
- Diduga Rem Blong, Truk Tronton Menghantam Warung dan Sepeda Motor, Sadis
- Irjen Iqbal Beri Pembekalan Pengamanan Pilkada 2024 di Rokan Hulu Jelang Pencoblosan
- Irjen Iqbal: Tidak Ada Lagi Kampung Narkoba, Kami Kejar Sampai ke Lubang Tikus