CSIRO Australia Temukan Teknologi Hidrogen Terbarukan
Perusahaan mengantri
Salah satu pemain kunci di industri ini adalah Andrew Want, Dirut Renewable Hydrogen, perusahaan yang terlibat dalam proyek di New South Wales, Australia Selatan dan Australia Barat.
Dia menggambarkan industri ini sebagai pembotolan dan pengiriman sinar surya pada skala industri. Want mengatakan hidrogen terbarukan saat ini pada tahap yang sama dengan LNG pada tahun 1970an, ketika teknologi memungkinkan gas alam dicairkan dan diangkut.
"Kita benar-benar memiliki industri LNG lainnya di tangan kita, mengekspor energi," katanya.
Want mengatakan industri ekspor hidrogen terbarukan kini mendekati kelayakan komersial, dan teknologi temuan CSIRO merupakan suatu perkembangan penting.
"Apa yang dicapai teknologi CSIRO ini adalah menggunakan amonia terbarukan sebagai cara yang sangat efisien untuk mengangkut hidrogen. Hal itu mengubah keadaan," katanya.
"Korea, Jepang, seluruh Asia Tenggara sekarang dapat mengimpor energi terbarukan Australia dalam bentuk hidrogen terbarukan," ucap Want.
"Dengan menggunakan teknologi CSIRO, mereka bisa 'memecahkan' hidrogen kembali dan menggerakkan kendaraan tanpa karbon," katanya.
Sinar matahari dan angin mungkin bisa menjadi ekspor besar Australia berikutnya, menyusul penemuan teknologi penting yang memudahkan pengakutan dan penyaluran energinya dalam bentuk hidrogen.
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di India Telan Puluhan Nyawa
- Dunia Hari Ini: Setidaknya 10 ribu orang Tedampak Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
- Pemilik Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia Minta Lebih Diperhatikan
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
- Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki