Cuaca Buruk di Probolinggo, Hati-Hati ke Pantai
jpnn.com, PROBOLINGGO - Dalam sepekan ini, gelombang tinggi terus melanda di perairan laut utara Probolinggo, Jatim.
Tingginya ombak memaksa puluhan kapal nelayan harus bersandar di pelabuhan tradisional Desa Sumberanyar, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo.
Ratusan nelayan yang biasa mencari ikan di perairan Probolinggo hingga ke selat Madura, sejak sepekan ini tidak bisa lagi beraktivitas seperti biasa.
Nelayan memanfaatkan waktu tidak melaut dengan memperbaiki alat tangkap ikan seperti jaring dan kapal.
,
Jika nekat melaut mereka justru dihadapkan dua persoalan yaitu tak dapat ikan dan kapalnya rawan di hantam ombak.
"Di tengah laut utara ketinggian ombak mencapai 3 sampai 4 meter, jika menyapu kapal rawan pecah," ujar Muhammad Yani, nelayan setempat.
Hanya jenis ikan kecil tertentu yang bisa dihasilkan nelayan, dengan nilai jual rendah.
Akibatnya, nelayan merugi hingga jutaan rupiah, karena tidak berimbangnya biaya operasional yang dikeluarkan, dengan hasil tangkapan selama melaut.
Diketahui dari data Kantor BMKG Sidoarjo, ketinggian gelombang di laut utara jawa timur antara 1 hingga 2,5 meter, dengan arah angin timur tenggara berkecepatan 25 knots. (pul/jpnn)
Cuaca buruk ini membuat nelayan tidak melaut
Redaktur & Reporter : Natalia
- Gelombang Tinggi Diprediksi Terjadi di Laut Banten, BMKG Imbau Nelayan Waspada
- BMKG Ingatkan Masyarakat soal Gelombang Tinggi saat Libur Natal 2024
- Polisi Buka Call Center di Tanjungpinang Untuk Antisipasi Cuaca Ekstrem
- Cuaca Buruk, Dishub DKI Menyetop Sementara Angkutan Perairan ke Kepulauan Seribu
- Cuaca Buruk, Dishub DKI Hentikan Angkutan ke Kepulauan Seribu
- Kapal Kandas di Perairan Bakauheni, Penumpang Dievakuasi Tim SAR Gabungan