Cuaca Buruk, Ribuan Nelayan Menganggur
jpnn.com, KARAWANG - Cuaca buruk menyebabkan 4.000 orang nelayan di Karawang, Jawa Barat, menganggur sementara.
Wakil Ketua DPC HNSI Kabupaten Karawang Sahari mengatakan, dari sekitar 8.000 nelayan di Karawang, hanya nelayan jaring rajungan saja yang masih melaut.
Sementara sisanya menganggur. Nelayan rajungan saat ini jumlahnya sekitar sekitar 4.000 orang.
"Nelayan yang menganggur biasanya melakukan perbaikan alat tangkap," katanya.
Biasanya, kata dia, ketika cuaca buruk dan nelayan tidak melaut dalam waktu tertentu mendapat bantuan sembako dari pemerintah.
Meskipun tetap melaut, hasil tangkap nelayan jaring rajungan menurun dari biasanya 600 kilogram menjadi 120 kilogram atau turun jadi 60 persen saja.
Cuaca buruk membuat nelayan was-was melaut. Sebab angin kencang dan gelombang besar kerap datang mendadak.
"Saya mengimbau kepada nelayan untuk waspada dan memperhatikan faktor keselamatan dengan memakai left jacket saat melaut," ungkapnya.
Cuaca buruk membuat nelayan was-was melaut. Sebab angin kencang dan gelombang besar kerap datang mendadak.
- Polisi Buka Call Center di Tanjungpinang Untuk Antisipasi Cuaca Ekstrem
- Cuaca Buruk, Dishub DKI Menyetop Sementara Angkutan Perairan ke Kepulauan Seribu
- Cuaca Buruk, Dishub DKI Hentikan Angkutan ke Kepulauan Seribu
- Kapal Kandas di Perairan Bakauheni, Penumpang Dievakuasi Tim SAR Gabungan
- Cuaca Buruk, UPAP Larang Pelayaran Kapal Cepat ke Kepulauan Seribu
- Cuaca Buruk, Lion Air Tujuan Bengkulu Dialihkan ke Palembang