Cuaca Ekstrem di Jakarta, Pemprov Ambil Langkah Antisipatif
jpnn.com, JAKARTA - Cuaca ekstrem melanda ibu kota mendorong Pemprov DKI Jakarta melakukan langkah antisipasi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Isnawa Adji mengatakan pertama dengan menyebarluaskan informasi dini peringatan cuaca dari BMKG kepada masyarakat.
“Selanjutnya pendistribusian sarana dan prasarana penanganan banjir, seperti perahu, ringbouys, jaket pelampung,” kata Isnawa, Sabtu (19/2).
Pihaknya juga berkoordinasi dengan para perangkat daerah lainnya untuk bergerak cepat bila terjadi banjir atau genangan.
Selain itu, BPBD juga melakukan peringatan dini melalui sms blast ataupun DWS bila terjadi kondisi siaga 3, 2, dan 1 kepada masyakat dan aparat di daerah-daerah yang mungkin terdampak.
“Kami juga mengecek saranan-sarana dan prasana penanganan banjir maupun lokasi pengungsian di wilayah kelurahan,” tuturnya.
Selanjutnya, tim reaksi cepat (TRC) juga disebar ke sejumlah wilayah kota untuk membantu percepatan penanganan dan koordinasi saat terjadi bencana.
“Penyediaan logistik untuk supporting kebutuhan pengungsi berkoordinasi dengan para wali kota sebagai komandan bencana di lima kota dan Pulau Seribu,” tambah Mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup itu.
Cuaca ekstrem melanda ibu kota mendorong Pemprov DKI Jakarta melakukan langkah antisipasi dini
- Tinjau Gereja, Pj Gubernur Jakarta Pastikan Natal Berjalan Lancar
- Tarif Air Bersih PAM Jaya Bakal Naik pada 2025
- Menyambut Natal 2024, Pemprov DKI Jakarta Hadirkan Pasar Kreatif di 15 Lokasi
- PAM Jaya Pasang Pompa Alkon, Masyarakat Bilang Begini soal Dampaknya
- Letjen TNI (Purn) Sumardi Melantik DPD Pejuang Bravo Lima Daerah Khusus Jakarta
- Setelah 38 Tahun, Warga Kebon Kosong Jakarta Pusat Dapat Nikmati Layanan Air PAM