Cuaca Ekstrem Sambut Jamaah Haji
Rabu, 06 Oktober 2010 – 03:33 WIB
Untuk tahun ini, pelaksanaan lempar jumrah membutuhkan stamina prima bagi para calon haji. Sebab, dengan selesainya tempat lempar jumrah berlantai tiga, kini jalan yang harus ditempuh jamaah haji di areal tersebut cukup jauh yakni sekitar 4 km.
Test case seleksi kesehatan jamaah haji akan tampak pada jamaah haji gelombang pertama yang akan berangkat melalui empat embarkasi satu hari lebih awal dibanding embarkasi yang lain. Kelompok terbang (kloter) awal calhaj itu dari embarkasi Aceh, Medan, Makassar dan Banjarmasin.
Semula dijadwalkan seluruh embarkasi berangkat serempak tanggal 12 Oktober, tapi karena ada tambahan kuota 3.500, pemberangkatan jemaah di empat embarkasi dimajukan satu hari.
"Kalau kloter awal bisa survive biasanya itu memberi dampak psikologis bagi jamaah selanjutnya dan itu cukup membantu," kata Ghafur.
JAKARTA - Kloter awal Jamaah Haji Indonesia yang bertolak pada 11 Oktober nanti harus mewaspadai ancaman cuaca ekstrem. Catatan Kementerian Agama
BERITA TERKAIT
- Tim Gabungan Siap Amankan 335 Gereja saat Perayaan Natal di Bali
- Puncak Kenaikan Penumpang di Terminal Amplas Diprediksi Pada 22 Desember 2024
- Nataru 2024/2025, ASDP Bersama Stakeholder Optimalkan Kelancaran Lintas Merak-Bakauheni
- Info Terkini dari AKP Aji Rizndi Nugroho Soal Kasus Penganiayaan Satpam Kebun Raya Bogor
- Festival Seni Budaya Bakrie Kembali Hadir: Persembahkan 14 Tradisi Pernikahan Nusantara
- JAMAN Dukung Usul Prabowo Terkait Pelaksanaan Pilkada Melalui DPRD