Cuaca Ekstrem Tak Pengaruhi Aktivitas Penerbangan Bandara Ahmad Yani Semarang
jpnn.com, SEMARANG - Manajemen Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang menyatakan operasional penerbangan masih normal di tengah cuaca ekstrem yang melanda Jawa Tengah (Jateng).
Stakeholder Relation Manager Bandara Ahmad Yani Semarang Ahmad Zulfian Noor memastikan tidak ada gangguan jadwal penerbangan.
Dia menyebut kondisi penerbangan masih berjalan seperti biasanya. Tidak ada penundaan maupun pembatalan akibat cuaca ekstrem tersebut.
"Aktivitas bandara masih beroperasi secara normal," kata Zulfian ketika dikontak JPNN.com, Sabtu (1/2).
Pun, ketika hujan berdurasi panjang yang disertai angin kencang melanda Kota Semarang, dia menyatakan landasan pacu masih bisa digunakan.
Pasalnya, pihaknya telah menyiagakan puluhan pompa di bandar udara yang mengambang di permukaan air pertama di Indonesia tersebut.
"Tidak ada genangan karena kami sudah operasikan 54 pompa. Namun, kami tetap monitor terus," katanya.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Jateng akan dilanda cuaca ekstrem dengan hujan yang disertai angin kencang pada tiga hari pertama Februari 2025.
Manajemen Bandara Jenderal Ahmad Yani memastikan aktivitas penerbangan tidak terganggu dengan cuaca ekstrem.
- Dituduh Curi Ponsel, Pemuda di Semarang Dikeroyok hingga Tewas
- Imlek Fitri
- Banjir Pantura, Pemkot Semarang Ungkap Penyebabnya
- Oleng Lalu Terjatuh, Pemotor Tewas Terlindas Truk Gandeng di Semarang
- 2 Kapal Tongkang yang Kandas di Perairan Semarang Dijaga Ketat Polisi
- Berselimut Kabut, Bukit Gombel Semarang Terasa di Dieng