Cuaca Ekstrim, Nelayan Tak Berani Melaut

Cuaca Ekstrim, Nelayan Tak Berani Melaut
Cuaca Ekstrim, Nelayan Tak Berani Melaut

Selain ombak besar angin di malam hari juga kencang. ‘’Apalagi nanti kalau sudah masuk musim utara, angin dan ombaknya luar biasa,” katanya.

Dikatakan, saat musim angin utara yang biasa terjadi bulan Februari, pasir di pinggir pantai tidak kelihatan lagi karena terkikis digerus ombak dan angin.   

Berbeda dengan Irnun, Munawir, nelayan Kampung Bugis lainnya, kini memilih profesi lain dengan berjualan minyak tanah. Itu dilakukannya untuk menghidupi keluarga. Karena melaut tidak memungkinkan baginya.   

‘’Sementara jualan minyak dulu,” katanya sambil tersenyum.

MATARAM-Nelayan Ampenan masih belum berani melaut karena ombak masih besar. Beberapa dari mereka tidak bisa berbuat banyak dan pasrah pada kenyataan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News