Cuaca Ekstrim, Petani Stroberi Merugi
Jumat, 08 Februari 2013 – 09:46 WIB

Cuaca Ekstrim, Petani Stroberi Merugi
RANCABALI- Petani Stroberi Merugi. Akibat cuaca ekstrim, hasil panen stroberi di Pasirjambu, Ciwidey Rancabali (Pascira) Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung merosot. "Jika masih ada yang bisa menaman dan menghasilan buah, terjadi penurunan kualitas dan kuantitasnya. Dengan adanya perubahan cuaca yang cukup ekstrim ini, kami kesulitan untuk penanggulangannya," ungkapnya.
Staf ahli Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Alam Lestari Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Dede Badrul Munir mengatakan, dari luas lahan pertanian stroberi di kawasan Pacira kurang lebih 420 hektare yang masih bertahan menanam stroberi hanya 20 persen saja.
Kondisi seperti ini, kata Dede, berlangsung sudah beberapa bulan terakhir. Tanaman dan buah stroberi banyak yang busuk lantaran curah hujan tinggi yang dapat merusak tanaman dan buah.
Baca Juga:
RANCABALI- Petani Stroberi Merugi. Akibat cuaca ekstrim, hasil panen stroberi di Pasirjambu, Ciwidey Rancabali (Pascira) Kecamatan Rancabali, Kabupaten
BERITA TERKAIT
- Dirut Jasaraharja Putera Raih Penghargaan Indonesia Best 50 CEO Awards 2025
- Niko Elektronik Meluncurkan Regulator Gas Baru, Diklaim Tahan Korosi, Harga Terjangkau
- Menjelang Idulfitri, Riyono Caping Minta Harga Cabai Diwaspadai, Jangan Sampai Naik
- Borong Saham Adaro, Boy Thohir: Saya Percaya Fundamental Ekonomi Indonesia
- Prospek Ekonomi Indonesia Masih Dinilai Baik, Ini Indikatornya
- Pegadaian Digital Service Permudah Akses Layanan Keuangan