Cucu Sejak SMP Ingin Bunuh Kakek Sendiri
Remaja kerempeng itu mengatakan, sebenarnya rencana membunuh kakeknya pernah muncul saat dirinya masih SMP. Namun, rencana itu urung dilakukan karena dia masih dibayangi rasa ragu dan takut.
”Dia sempat mengajak teman dekatnya membunuh kakungnya (panggilan tersangka kepada kakeknya), tapi sang teman menolak,” ujar alumnus Akpol 2003 itu.
Niat tersebut muncul lagi lima hari menjelang eksekusi. Kali ini dia merencanakannya secara matang dan tanpa keraguan.
Apalagi HE merasa aman karena pamannya, Prasetyo, selama tiga hari tidak menengok Mulyadi lantaran pulang ke rumah mertuanya.
Para penghuni kamar kos di lantai 2 rumah Mulyadi juga sudah berangkat kerja dan sebagian pulang kampung. ’’Pelaku mempelajari kondisi rumah dan menanti timing yang pas,’’ papar Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sumaryono.
HE pun sudah menyiapkan sebuah balok kayu sebagai alat mengeksekusi korban. Kayu tersebut diambil dari kebun dekat rumah, kemudian disimpan di kamarnya.
Saat kondisi rumah sepi dan korban lengah, HE langsung memukulkan kayu itu ke punggung korban. Korban sempat melawan dan bergumul dengan tersangka.
Pria nahas tersebut juga sempat menangkis pukulan dengan dua tangannya. Namun, dia kewalahan mendapat serangan bertubi-tubi dari pemuda yang kesetanan itu.
SURABAYA – Tidak ada mendung di wajah HE, 16, saat diperiksa polisi. Bukan sesal, melainkan rasa puas karena sudah menuntaskan dendam.
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground