Culik Anak Dandim Semarang, Guru Honorer Dibekuk di Bandung
jpnn.com - SOREANG - Polres Bandung bersama tim dari Polres Klaten menangkap AHA (31), terduga pelaku penculikan anak Komandan Kodim (Dandim) Semarang. AHA ditangkap Sabtu (25/4) siang sekitar pukul 11.oo di Kampung Pasirpogor, Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung.
Setelah ditangkap, pria yang berprofesi sebagai guru honorer itu diperiksa secara intensif di Mapolres Bandung hingga Minggu (26/4) sore. Kini, untuk sementara AHA meringkuk di tahanan Mapolres Bandung.
Sedianya AHA akan diboyong ke Klaten, Jawa Tengah tadi malam. Namun, polisi ternyata masih perlu melakukan penyelidikan sehingga untuk sementara menahan warga RT 02/RW 03 Desa Purwodadi, Kecamatan Sedayu, Kabupaten Gresik, Jawa Timur itu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, AHA membawa lari JDR (18) putra dari Dandim Semarang. AHA membawa kabur JDR selama sembilan hari hingga akhirnya dibekuk polisi.
Sementara JDR telah dibawa oleh keluarganya. Namun, belum ada keterangan resmi baik dari Polres Bandung maupun Polres Klaten yang turut mendampingi pemeriksaan terhadap pelaku.(radarbandung/jpnn)
SOREANG - Polres Bandung bersama tim dari Polres Klaten menangkap AHA (31), terduga pelaku penculikan anak Komandan Kodim (Dandim) Semarang. AHA
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sudah 22 Orang Jadi Tersangka Kasus Judol Libatkan Oknum Komdigi
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas