Cum Laude Melalui Clearing House Model Ketut
Senin, 01 Juli 2013 – 01:01 WIB
Yang membuat Ketut mendapatkan summa cum laude adalah ini: berhasil mengidentifikasi kekuatan Pos Indonesia yang paling kuat. Apakah itu? "Trust!" katanya. Kepercayaan. Saya menyetujuinya 100 persen.
Tidak saja menemukan, Ketut juga akan menggunakan kekuatan utamanya itu untuk landasan bisnisnya di masa depan. Memang Pos Indonesia juga memiliki kekuatan utama lainnya: network yang luas. Tapi, network saja tidak cukup. Gabungan network dan trust itulah yang akan digunakan Ketut untuk masa depan cerah Pos Indonesia.
Bagi saya kombinasi network dan trust tersebut sekaligus merupakan sumbangan besar untuk Indonesia sebagai negara. Itu akan bisa menutupi salah satu kelemahan republik ini di bidang ekonomi: tidak adanya lembaga yang berfungsi sebagai clearing house. Akibatnya, bisnis e-commerce tidak begitu berjalan di Indonesia.
Orang masih takut membeli barang melalui internet. Takut nomor kartu kreditnya disalahgunakan orang lain. Takut penjualnya tidak benar-benar mengirim barang yang dibelinya. Takut uangnya hilang begitu saja.
INILAH salah satu BUMN yang membuat saya selalu waswas: PT Pos Indonesia. Sebuah perusahaan yang praktis kehilangan seluruh basis bisnisnya: pengiriman
BERITA TERKAIT