Cuman Bawa Tongkat, gak Mungkin Makar

jpnn.com - SOLO – Sejumlah tokoh sudah memberikan tanggapan terkait isu gerakan makar di balik aksi unjuk rasa menuntut proses hukum seadil-adilnya terhadap tersangka dugaan penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Ketua MPR Zulkifli Hasan mengakui tensi politik memang memanas. Hanya saja, isu adanya upaya makar yang dihembuskan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, menurut Zul, terlalu berlebihan.
"Ya tentu kapolri punya alasan. Mungkin saja punya informasi atau apa. Tapi di negara demokrasi, sipil itu tidak bisa makar. Itu (massa demonstran) paling pakai tongkat, gak mungkin,” ujarnya saat ditanya wartawan usai berbicara di Sidang Pleno Ke-11 Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Indonesia (Efebi) di Solo, Jawa Tengah, Jumat (25/11).
Dia berharap, aksi unjuk rasa 2 Desember mendatang tetap berlangsung damai, tanpa diwarnai aksi kekerasan.
“Gak ada ya, mudah-mudahan aman,” ujarnya. (sam/jpnn)
SOLO – Sejumlah tokoh sudah memberikan tanggapan terkait isu gerakan makar di balik aksi unjuk rasa menuntut proses hukum seadil-adilnya terhadap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa