Curhat Dutra Usai Persebaya Tersingkir dari Piala Presiden

jpnn.com, SOLO - Otavio Dutra menjadi salah satu pemain yang sangat terpukul ketika Persebaya Surabaya disingkirkan PSMS Medan pada babak delapan besar Piala Presiden 2018.
Pasalnya, Dutra gagal menunaikan tugasnya sebagai eksekutor penalti pada tendangan terakhir.
Padahal, Persebaya bakal melaju ke semifinal jika bek asal Brasil itu sukses merobek gawang PSMS.
Dutra pun meminta maaf atas kegagalannya itu. Dia juga berjanji bekerja lebih keras untuk membawa Persebaya berprestasi pada Liga 1.
“Saya tidak mau terus susah memikirkan kekalahan. Harus bangkit dan berlatih lagi,’’ kata Dutra, Minggu (4/2).
Mantan penggawa Bhayangkara FC itu menambahkan, kondisi para pemain Persebaya masih fit meski melakoni jadwal padat.
Menurut Dutra, mental para pemain Persebaya juga tidak terguncang.
“Teman-teman sudah bermain bagus. Mental kami masih stabil. Kami sudah berikan yang terbaik di lapangan,’’ ujar Dutra. (rid/bas/jawapos/jpnn)
Otavio Dutra menjadi salah satu pemain yang sangat terpukul ketika Persebaya Surabaya disingkirkan PSMS Medan pada babak delapan besar Piala Presiden 2018.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Petaka di Menit 90+4, Persebaya Tak Jadi Menang dari PSIS
- Hancur Lebur di Kandang, Persija Makin Tertinggal dari Persebaya
- Persebaya Cetak Kemenangan Bersejarah Setelah 30 Tahun
- Klasemen Liga 1 2024/2025 Persebaya Bungkam PSM
- PSM vs Persebaya: Juku Eja Kena Terkam Bajul Ijo
- Pesan Marc Klok Buat Bobotoh Seusai Persib Dicukur Habis Persebaya