Curhat PSK Yang Bikin Mengelus Dada

jpnn.com - BALIKPAPAN – Mawar (bukan nama sebenarnya) tak akan pernah menyangka hidupnya bakal kelam. Wanita 33 tahun itu harus menjadi pemuas syahwat pria hidung belang.
Mawar mengaku tidak mendapatkan kehidupan yang beruntung sejak kecil. Lahir dari keluarga bersuku Banjar-Jawa, kedua orang tuanya telah berpisah saat ia duduk di kelas satu SD.
Bahkan, wanita asal Balikpapan itu hanya mengecap bangku pendidikan sampai kelas 3 SD. Setelah putus sekolah, dia menjadi pekerja rumah tangga. Kala itu, Rp 80 ribu merupakan upah yang diterimanya tiap akhir bulan.
Saat menginjak 13 tahun, keperawanan Mawar direnggut sang kekasih. Dia akhirnya berbadan dua. Mawar dan sang kekasih pun akhirnya menikah siri.
Usai melahirkan, sang suami membawa kabur bayi berusia 9 bulan tersebut ke Makassar. Setelah sekian lama mencari keberadaan si buah hati, dia berhasil bertemu dengan putrinya yang kini telah dewasa walau hanya sesaat.
“Saya sangat sayang sekali sama anak-anak. Karena itulah saya rela kerja beginian untuk menghidupi kebutuhan mereka. Walau saya tahu ini dosa besar,” ujar Mawar pada Kaltim Post baru-baru ini. (lil/fir/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Besok, 621 CASN Kota Mataram Terima SK, Gaji Aman
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Khusus Wafatnya Paus Fransiskus
- Pembangunan Jateng 2026 Diarahkan untuk Penopang Swasembada Pangan
- 1 Rumah Rusak Berat Tertimpa Longsor di Cianjur
- Pemprov Jabar: Lahan SMAN 1 Bandung Bukan Milik Perkumpulan Lyceum Kristen
- 253.409 Warga Jateng Manfaatkan Program Pemutihan Pajak, Terkumpul Rp61,9 Miliar