Curi Palu Sidang, Oknum Pengacara Dipolisikan
jpnn.com - MANADO -- Ahmad Dilapanga, seorang pengacara asal Bolaang Mongondow, Jumat (28/3) membuat heboh Pengadilan Negeri (PN) Manado dengan mencuri palu sidang hakim.
Kejadian ini bermula sekira ketika ia tiba-tiba masuk di ruang yang baru saja dipakai sidang. Ia langsung mengambil palu lalu dimasukan ke dalam tas kemudian lari keluar gedung PN.
"Ia masuk lalu tersenyum ke arah kami dan langsung ambil palu," ujar para lawyer yang saat kejadian ada di dalam ruang sidang.
Beberapa pegawai lapas langsung mengejar Dilapanga dan ia berhasil ditangkap di depan Golden Swalayan. Ia pun langsung dibawa ke lobby PN. Tak puas, ia kemudian berteriak melampiaskan kemarahannya.
"Cabu kita pe advokat, baku lia torang di sini. Nda ada yang kita tako di republik ini. Mana ketua? Kita mo jelaskan, tersinggung kita," teriaknya sambil memukul meja piket.
Ketika ditanya Manado Post (JPNN Grup), Dilapanga tak mau menjelaskan secara rinci alasannya mencuri palu tersebut. Ia hanya mengatakan ia memang sengaja mencuri palu dengan tujuan menghina pengadilan akibat tersinggung ulah salah satu hakim.
"Saya tersinggung sekali. Bukan karena pribadi, tapi advokat saya. Saya sengaja colong, saya hina pengadilan," akunya sambil mengatakan dirinya siap dipenjara.
Ia kemudian bergegas menuju kantin samping pengadilan. PN sendiri langsung menghubungi pihak berwajib. Tak berapa lama, polisi dari Polsek Wenang tiba di TKP dan langsung mengamankan barang bukti serta membawa tersangka ke kantor polisi untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya. (jpnn)
MANADO -- Ahmad Dilapanga, seorang pengacara asal Bolaang Mongondow, Jumat (28/3) membuat heboh Pengadilan Negeri (PN) Manado dengan mencuri palu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pakar Minta PAM JAYA Perbanyak Reservoir Komunal
- Sambut Musim Tanam 2025, Pupuk Indonesia Pastikan Pupuk Bersubsidi Tersedia di Sultra
- Promo Akhir Tahun, KAI Daop 8 Surabaya Beri Diskon Tiket untuk 4 Perjalanan Kereta Jarak Jauh
- Pesan Irjen Hadi kepada Personel Polda NTB: Jauhi Perbuatan Tercela yang Dapat Menodai Institusi
- Kebakaran Melanda Tempat Penitipan Sepeda Motor di Kudus, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
- Kasus Perselingkuhan Suami Disetop Polisi, Istri Pejabat OKU Selatan Minta Keadilan