Curi Perhatian, Banyuwangi Gelar Festival Orang Kembar

"Ini baru pertama kali digelar, masih relatif sederhana agendanya. Ke depan bakal lebih variatif isinya," kata Anas.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengapresiasi ide kreatif, unik dan tergolong nyleneh itu. Tetapi gagasan segar seperti ini penting untuk membuat Banyuwangi semakin khas dalam menciptakan atrakso.
Menpar Arief mengatakan, penyelenggaraan festival merupakan salah satu cara yang paling efektif dalam mempromosikan satu daerah atau destinasi pariwisata yang ujungnya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sebuah event, ujar Menpar, memiliki manfaat ganda. Yaitu manfaat langsung dan tidak langsung. Manfaat yang pertama adalah memperkenalkan destinasi, dan kedua bisa menjadi ikon untuk mendatangkan wisatawan langsung pada saat event berjalan.
Selanjutnya memacu masyarakat lokal dalam mengembangkan kreatifitas dan secara langsung terlibat dalam kepariwisataan.
"Tidak kalah pentingnya, sebuah event atau festival akan menggairahkan dan membangkitkan kesenian dan kebudayaan lokal yang merupakan modal dasar pembangunan kepariwisataan," ujar Arief Yahya.
Melalui Festival Orang Kembar ini pun, Arief Yahya yakin nama Banyuwangi akan semakin dikenal di dunia pariwisata.(jpnn)
Ada-ada saja Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dalam membuat trik yang unik dan menarik. Salah satunya adalah Festival Orang Kembar yang sudah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- IGMJ 2025, Event Musik yang Menyatukan Budaya, Alam, dan Seni dalam Satu Panggung
- Menpar Widiyanti Sebut Peringatan Nuzulul Qur'an Momen Memperkuat Nilai-nilai Kebajikan
- Wamenpar Ni Luh Puspa Petakan Potensi Wisata di Bali Timur, Ini Tujuannya
- Backstagers Indonesia Serahkan Manifesto Peta Jalan Industri Event ke Kemenpar
- Menpar Widiyanti Sampaikan 3 Poin Utama yang Perlu Diperbaiki di RUU Kepariwisataan
- Wamenpar Ajak Wisatawan Nikmati Wisata Alam di DeLoano Glamping Magelang