Curiosity, Sang Robot Penjelajah Mendarat di Mars
Senin, 06 Agustus 2012 – 19:22 WIB
Di planet ini Curiosity akan bertugas sekitar dua tahun untuk menjelajahi permukaan mars. Tujuannya untuk mempelajari tanda-tanda kehidupan di daratan itu. kini tugas pertamanya adalah menjelajahi kawah Gale Crater tempat pendaratannya yang berada pada ketinggian 5 kilometer di atas permukaan Mars.
Baca Juga:
Curiosity merupakan fokus utama misi Laboratorium Sains Mars NASA seharga USD 2,5 miliar. Robot ini menempuh hampir 570 juta kilometer sejak ia diluncurkan November 2011. Para pejabat NASA mengatakan pada jumpa pers bahwa robot luar angkasa tersebut berfungsi secara baik saat ia menaikkan kecepatannya kea rah target.
Menurut VOA (6/8) daerah tempat Curiosity mendarat memiliki keragaman geologis sehingga para ilmuwan ingin sekali menyelidikinya. Keragaman ini dapat dilihat dari peta yang didapat oleh pengorbit NASA Mars Odyssey.
Curiosity berjalan dengan kecepatan sekitar 20.000 kilometer per jam saat ia masuk ke dalam atmosfer Mars yang tipis. Ia hanya memiliki tujuh menit untuk menggunakan parasut, pendorong roket dan derek untuk mengurangi kecepatan dan melakukan pendaratan dengan selamat.
PASADENA—Curiosity, robot penjelajah yang diluncurkan biro luar angkasa Amerika (Nasa), sukses mendarat di Pelanet Mars. Seperti dilansir kantor
BERITA TERKAIT
- Sega Tidak Lagi Merilis Konsol Mini, Ini Alasannya
- Iran Akhirnya Membuka Akses ke WhatsApp dan Google Play
- Teguh Sebut Klaim Bashe Bahwa BRI Korban Ransomware Tak Lebih dari Lelucon
- Presiden AS Terpilih Donald Trump Beri Angin Segar Pada TikTok
- xAI Sedang Menyiapkan Chatbot Grok Untuk Pengguna Perangkat iOS
- Pemerintah Albania Menilai TikTok Bisa Mendorong Anak-Anak Melakukan Kekerasan