Dada Rosada Tinggal Tunggu Panggilan KPK
Selasa, 26 Maret 2013 – 21:21 WIB
JAKARTA - Wali Kota Bandung, Dada Rosada, sejak pekan lalu masuk dalam daftar cegah di Imigrasi, pascaoperasi tangkap tangan KPK terhadap Wakil Ketua Pengadilan Neger Bandung, Setyabudi Tedjocahyono yang diduga menerima suap terkait perkara korupsi dana Bansos di Pemkot Bandung. Namun hingga saat ini, KPK masih belum menjadwalkan pemeriksaan terhadap politisi Partai Demokrat itu.
Juru Bicara KPK, Johan Budi, mengungkapkan, sejauh ini memang belum ada jadwal pemeriksaan atas Dada. "Belum ada rencana pemanggilan," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi, Selasa (26/3), di Kantor KPK.
Meski demikian Johan menegaskan, Dada pasti diperiksa. "Jadwal belum ada, tapi pasti segera kita panggil," tegasnya.
Dada memang dianggap tahu soal suap untuk Setyabudi. Karenanya sejak Jumat (22/3) lalu, orang nomor satu di Pemkot Bandung itu sudah dicegah bepergian ke luar negeri.
JAKARTA - Wali Kota Bandung, Dada Rosada, sejak pekan lalu masuk dalam daftar cegah di Imigrasi, pascaoperasi tangkap tangan KPK terhadap Wakil Ketua
BERITA TERKAIT
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Dugaan Plagiarisme di Bawah Sumpah Ahli Kejagung, Tom Lembong Disebut Diuntungkan
- Usut Kasus Korupsi di Kalsel, KPK Panggil Ketua DPRD Supian