Dada Terlalu Besar, Tak Ada Baju Tahanan yang Muat
Rabu, 06 April 2011 – 05:26 WIB

Malinda Dee saat dikawal penyidik Bareskrim Polri sebelum masuk ke dalam mobil polisi, Senin (4/4). Foto : Fery Pradolo/Indopos/JPNN
Diungkap Susi, sebelum berpisah 2008 lalu wajah Inong setahu dia tidak pernah dioperasi plastik. "Aslinya memang sudah cantik sampai dia pisah lalu engak tinggal di rumah itu lagi. Baru melihat lagi wajahnya begitu banyak beritanya di televisi," imbuhnya.
Di bagian lain, ahli bedah plastik Dr Enrina Diah SpBP mengatakan bahwa beberapa tubuh Malinda adalah hasil "pengerjaan". Menurutnya, orang awampun bisa tahu bahwa bagian-bagian tubuh Malinda sudah tidak asli lagi.
"Apalagi payudaranya. Semua orang juga tahu itu hasil operasi," kata Enrina kepada Jawa Pos tadi malam (5/4). Menurut Enrina ukuran payudara yang dimiliki Malinda bisa dikatakan sudah terlampau besar dan cenderung tidak proporsional dibandingkan dengan bentuk tubuhnya. "Kalau ukurannya lebih proporsional tentu saja lebih cantik," imbuh pendiri Ultimo Aesthetic & Dental Center itu.
Selain itu, lanjut Enrina, bentuk payudara yang terlalu besar akan menimbulkan dampak yang negatif. Akibat menyanggah payudara yang terlalu besar dan berat, maka tugas punggung akan terlampau berat dan tentu saja bisa berdampak negatif terhadap kesejatan tulang punggung. Selain itu, size yang superbesar itu juga bisa menghambat peredaran darah ke puting payudara.
KECANTIKAN dan kemolekan tubuh Inong Malinda alias Malinda Dee tidak natural. Karena (maaf) payudara yang ukurannya di luar kewajaran, polisi tidak
BERITA TERKAIT
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang