Daerah Dibebankan Cetak Buku SMP
Jumat, 22 Maret 2013 – 16:51 WIB

Daerah Dibebankan Cetak Buku SMP
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memutuskan pengadaan dan distribusi buku kurikulum baru untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) akan dibebankan kepada pemerintah daerah menggunakan anggaran dana alokasi khusus (DAK). Tahun 2013 ini, alokasi DAK pendidikan bagi daerah mencapai Rp.11 triliun lebih. Penggunaannya seperti untuk rehab bangunan, laboratorium, perpustakaan, hingga pengadaan buku.
"Buku SD, SMA dan SMK Pusat yang siapkan. Sedangkan buku untuk SMP Kabupaten/kota. Semuanya gratis bagi siswa dan guru karena anggarannya dari DAK APBN dan DIPA Dikbud," kata Mendikbud Mohammad Nuh di kantornya, Jumat (22/3).
Baca Juga:
Dia beralasan, penyerahan pengadaan buku kurikulum baru SMP kepada Kabupaten/kota dengan menggunakan anggaran DAK pendidikan, karena DAK tersebut memang diperuntukkan salah satunya untuk buku.
Baca Juga:
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memutuskan pengadaan dan distribusi buku kurikulum baru untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP)
BERITA TERKAIT
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025