Daerah Ini Banyak Area Esek-Esek dan Sulit Dibredel, Kalijodo Aja Bisa Pak!
jpnn.com - BATAM - Batam termasuk daerah yang memiliki area praktik prostitusi terbanyak di Indonesia. Mirisnya sejumlah area "esek-esek" ini, berada di tengah kota. Dapat diakses oleh berbagai pihak, tanpa ada peraturan yang jelas. Namun hingga kini, tak jua ada tindakan tegas dari pemerintahan.
Setiap SKPD saling lempar tanggung jawab, untuk membersihkan "sarang-sarang maksiat" tersebut. Satpol PP mengatakan pembersihan itu bukanlah wewenang aparatur penegak perda tersebut.
"Kami ini hanyalah alat. Dinsos yang berwenang untuk menertibkan itu," kata Kasatpol PP Kota Batam, Hendri seperti dikutip batampos.co.id (grup JPNN), Selasa.
Ia mengatakan pihaknya bukannya tak bisa menggusur tempat-tempatmaksiat tersebut. Namun ada jenjang-jenjang, untuk prosedur untuk menertibkan lokalisasi ilegal itu. Hendri menuturkan bahwa Dinas Sosial lah yang berhak mengeluarkan perintah.
"Mereka (Dinsos,red) yang mengeluarkan izin. Kami ini apa lah," ujarnya.
Jadi menurut Hendri, pertanyaan penggusuran ini haruslah ditanyakan ke Dinas Sosial. Bukan ke Satpol PP. "Dinsos saja," tuturnya.
Apakah bisa lokalisasi yang ada, digusur seperti Kalijodo di Jakarta? "Ooooo itu, tergantung wali kota. Sebab bila penggusuran seperti itu dilakukan, maka perlu pihak yang lebih tinggi mengeluarkan perintah," ungkapnya.
Secara tersirat, Hendri mengungkapkan bila ada keseriusan dari wali kota Batam, maka area "esek-esek" tersebut akan dapat dimusnahkan. Sebab dari pantauan Batam Pos (grup JPNN), area itu tak hanya sarang prostitusi. Namun juga menjadi sarang tindak pidana.
- Misteri Mahasiswa Unej Ditemukan Tewas Seusai Terjatuh dari Gedung Kampus
- Ngeri, Rem Truk Blong Tabrak Beberapa Kendaraan di Sukabumi, Ibu Hamil Meninggal
- Pemprov Uji Coba Helipad Kantor Gubernur Papua Barat
- Menyamar Jadi Pembeli, Polisi Tangkap Wiraswasta & Mahasiwa Pembawa 2,6 Kg Sabu-Sabu di Siak
- 4 Rumah dan 1 Bengkel di Agam Terkena Longsor, 22 Jiwa Terdampak
- PAM Jaya Pasang Pompa Alkon, Masyarakat Bilang Begini soal Dampaknya