Daerah Ini Sangat Butuh Media Radio
jpnn.com - ANAMBAS - Camat Siantan Tengah Herry Fakhrizal, mengatakan, selain media cetak dan elektronik, di Kabupaten termuda di Kepri ini juga membutuhkan media radio.
Pasalnya media radio dapat menyebarluaskan informasi secara cepat terutama di daerah yang jauh dari pusat kota Tarempa.
Menurutnya, media radio sangat efektif untuk digunakan di Anambas yang secara geografis terdiri dari pulau pulau. Sehingga jika ada suatu kejadian, dapat disiarkan secara langsung seperti berita tentang bencana, nelayan hilang maupun berita-berita hiburan.
"Dengan adanya radio saya berharap jika ada bencana alam, orang melaut hilang dan sebagainya, dapat segera diinformasikan kepada saudara-saudara kita yang ada di desa lain sehingga dapat ikut membantu mencari korban yang hilang," ungkap Herry seperti dikutip dari batampos.co.id (group JPNN), Kamis.
Mantan Kepala Bagian Humas Kabupaten Kepulauan Anambas tersebut juga mengatakan, mengenai sarana penunjangnya juga sudah ada. Seperti tower milik TVRI bisa digunakan. "Pakai antena yang ditopang dengan tiang biasa juga bisa sehingga biayanya bisa relatif murah," ungkapnya lagi.
Seperi diketahui bahwasanya mayoritas kapal atau perahu kecil milik nelayan sudah menggunakan radio. Sehingga mereka dapat dengan mudah koordinasi maupun saling memberikan informasi. Seperti adanya nelayan hilang, spot pancing yang bagus dan sebagainya. Namun pada saat-saat tertentu kadang sinyal lemah.
Namun berbeda dengan penggunaan radio dirumah warga. Hingga saat ini belum banyak warga yang menggunakan radio. Rata-rata warga Tarempa dan sekitarnya banyak yang menggunakan media televisi.(sya/ray)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi
- Truk Pupuk dan Tepung Bertabrakan, Lintas Sumbar-Riau Sempat Macet Total
- Agung Nugroho Difitnah soal Gugatan Rp 21 Miliar, Dukungan Publik Justru Kian Besar