Daerah Jadi Target Peredaran Uang Palsu
Senin, 06 Mei 2013 – 17:01 WIB
"Kalau (upal) itu ditawarkan orang yang tidak berkompeten, itu bagian dari pemalsuan. Jadi kalau ada yang menawarkan, sebaiknya lapor ke polisi," pintanya.
UM alias Nuriyah ditangkap bersama 59.847 lembar uang palsu senilai Rp1,2 triliun. Upal itu berupa 50.549 lembar mata uang Brazil, Singapura dan Tiongkok.
Selain itu ada 1.718 lembar rupiah pecahan Rp 100 ribu, serta 7.000 lembar. Selain mata uang palsu, petugas Polresta Bogor juga menyita plat sertifikat dari Bank Swiss yang terbuat dari tembaga. (fat/jpnn)
JAKARTA - Pasca penangkapan UM alias Nuriyah, 46 pengedar uang palsu (upal) senilai Rp 1,2 triliun di Bogor, Jawa Barat pekan lalu, Mabes Polri meminta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Keluarga Korban Tabrakan di Pekanbaru: Kami Berharap Pelaku Dihukum Seadil-adilnya
- Dudung SP jadi Korban Pengeroyokan OTK Sepulang Merayakan Malam Tahun Baru, Begini Kronologinya
- Korban Meninggal Gegara Pengemudi Calya Mabuk Narkoba jadi 3 Orang, Ini Identitasnya
- Angka Kriminalitas Naik di Kota Tangerang, Polisi Sebut Ini Faktornya
- Tahun Baru, Ibu dan Anak Tewas Ditabrak Sejoli Selepas Dugem dan Narkoba, Begini Kronologinya
- Tahun Baru, Pesta Narkoba, Pulangnya Sejoli Menabrak Pemotor di Pekanbaru, Ibu dan Anak Tewas