Daerah Sentra Produk Unggulan Diprioritaskan
Selasa, 09 Februari 2010 – 20:06 WIB
Daerah Sentra Produk Unggulan Diprioritaskan
JAKARTA-Upaya pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia perlu dukungan infrastruktur yang memadai, terutama di daerah desa tertinggal. Demikian diungkapkan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Helmy Faisal Zaini, usai rapat kerja dengan Komisi V DPR RI, Selasa (9/2). Dia menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur daerah tertinggal, terutama di daerah yang punya produksi unggulan. Pembangunan daerah tertinggal diklasifikasikan ke dalam tiga kelompok. Kelompok sat,u charity (hibah), holistic (pembangunan infrastruktur keseluruhan), dan empowering (pemberdayaan). Kementerian PDT menganggarkan Rp927 miliar untuk pembangunan daerah tertinggal. Salah satunya dengan membangun infrastruktur listrik, dermaga antarpulau, dan jalan.
Infrastruktur penting untuk memperlancar hasil bumi ke sentra distribusi. “Kita utamakan daerah kawasan sentra produksi yang mempunyai produk unggulan, tetapi dukungan infrastrukturnya belum memadai,” jelas Helmy Faizal Zaini. Terkait infrastruktur KPDT berkoordinasi dengan Kementerian PU. Anggaran pembangunan infrastruktur tersebut akan dibagi, dan dalam waktu dekat 135 daerah akan dimulai pengerjaan infrastrukturnya.
Baca Juga:
Data Kementerian Pembangunan Desa Tertinggal menyebutkan, terdapat 199 kabupaten yang diklasifikasikan sebagai daerah tertinggal pada 2004. Dari jumlah tersebut, dalam rentang waktu 2004-2009, sebanyak 50 kabupaten telah dinyatakan keluar dari daftar daerah tertinggal. Saat ini terdapat 34 kabupaten daerah otonom baru hasil pemekaran dari daerah induk, yang merupakan daerah tertinggal. Kabupaten daerah otonom baru itu menambah daftar daerah tertinggal menjadi 183 kabupaten.
Baca Juga:
JAKARTA-Upaya pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia perlu dukungan infrastruktur yang memadai, terutama di daerah desa tertinggal. Demikian
BERITA TERKAIT
- Harga BBM Vivo Jenis Revvo 90 Kembali Turun, Jadi Sebegini Sekarang
- Harga Emas Antam Hari Ini 5 April 2025, Anjlok
- Harga Emas Antam, UBS, dan Galeti24 di Pegadaian Kompak Turun, Berikut Perinciannya
- Telkom Lewat IndiBiz Buka Posko Mudik BUMN 2025 di Pelabuhan Ketapang dan Bakauheni
- Trump Terapkan Bea Masuk Tinggi ke Produk RI, Misbakhun Punya Saran untuk Pemerintah & BI
- Ekonom Ungkap Komoditas yang Bakal Terdampak Kebijakan Tarif Trump