Daftar Tunggu Haji 10 Tahun
Selasa, 05 Februari 2013 – 08:46 WIB
‘’Daftar JCH Kota Mataram yang akan berangkat setiap tahun bisa mengalami perubahan karena adanya penambahan kuota dan adanya calon jamaah haji dari daerah lain yang meninggal dunia,’’ terangnya.
Baca Juga:
Dikatakan, para JCH dari Kota Mataram yang sudah mendaftarkan diri melalui sistem komputerisasi haji terpadu (Siskohat), sebagian besar berasal dari kalangan pegawai negeri sipil (PNS), sisanya pegawai swasta. Berbeda dengan di kabupaten/kota lainnya di NTB, seperti Lombok Timur, sebagian besar dari kalangan petani.
‘’Di Kota Mataram, jarang ada petani. Makanya, sebagian besar JCH dari daerah ini dari kalangan PNS,’’ terangnya.
Burhanul mengatakan, para JCH yang akan diberangkatkan tahun ini sudah mulai diberikan pembinaan mengenai manasik haji.Pembinaan dilakukan bekerja sama dengan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kota Mataram. Ada juga pembinaan yang diberikan Kantor Urusan Agama (KUA) Kantor Kemenag dan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH).
Kantor Kemenag Kota Mataram juga tetap memantau kondisi kesehaan para JCH sebelum diberangkatkan. Hal utama yang menjadi pemantauan medis adalah kehamilan. Jika ada JCH yang positif hamil, maka akan ditunda keberangkatannya hingga tahun depan. Hal itu untuk mencegah agar jamaah tidak melahirkan ketika sudah sampai di tanah suci Makkah.
MATARAM-Animo warga Kota Mataram untuk menunaikan ibadah haji masih tinggi. Itu terlihat dari daftar tunggu yang mencapai sepuluh tahun. Dimana,
BERITA TERKAIT
- Sambil Menunggu Hasil Seleksi CPNS & PPPK, Daerah Ini Mempertahankan 186 Honorer Satpol PP
- Kadiskominfotik Pekanbaru Ditahan Jaksa Terkait Kasus Korupsi Pembuatan Video
- Pramono Bentuk Tim Transisi Gubernur Sebelum Dilantik, Ima Mahdiah Ketua
- Pelaku Utama Perampokan ASN Dinkes Sumsel Ditangkap, Nih Tampangnya
- 8 Daerah di Sumsel Menetapkan Kepala Daerah
- Farhan Ungkap Rencana Revitalisasi Teras Cihampelas yang Terbengkalai