Daging Ayam Merangkak Naik, Sapi Stabil
jpnn.com - LEMAHWUNGKUK- Jelang bulan Ramadan, harga daging ayam potong di pasar tradisional Kota Cirebon naik, terhitung sejak, Jumat (6/6). Pantauan Radar, kenaikan daging ayam terjadi di pasar induk Jagasatru dan Pasar Kanoman. Daging ayam potong rata-rata naik Rp 2.000 hingga Rp 4.000 per kilo.
"Mulai naik sejak dua hari yang lalu," ujar Maya, salah satu penjual daging ayam di Pasar Jagasatru.
Maya menjelaskan, harga ayam potong saat ini Rp 28 ribu per kilogram, padahal dua hari yang lalu masih Rp 26 ribu per kilogram. Ia menduga naiknya harga ayam saat ini lantaran permintaan meningkat dibandingkan biasanya.
"Kan nggak lama lagi puasa, biasanya memang harga ayam naik, di tambah permintaan meningkat," katanya.
Hal senada dikatakan Ana, penjual daging ayam potong di Pasar Kanoman. Ana mengatakan, harga daging ayam potong normal Rp26 ribu. Namun, sejak tiga hari yang lalu, harganya naik jadi Rp30 ribu. "Naiknya bertahap, lima ratus, seribu, dua ribu," ungkapnya.
Akibat tidak stabilnya harga ayam, Ana mengaku mengalami kerugian. Jika setiap harinya dia bisa menjual 30 sampai 40 kilogram ayam, kini hanya terjual 20 hingga 25 kilogram.
"Pembelinya berkurang, makanya kita kurangi juga pasokan ayamnya. Ayam kan tidak tahan lama, jadi diambil yang buat langganan saja," tuturnya.
Sementara, untuk harga daging sapi belum mengalami kenaikan. Daging sapi rata-rata dipatok Rp85 ribu hingga Rp 100 ribu per kilogram.
LEMAHWUNGKUK- Jelang bulan Ramadan, harga daging ayam potong di pasar tradisional Kota Cirebon naik, terhitung sejak, Jumat (6/6). Pantauan Radar,
- Aplikasi Jajan Jajanan Lokal jadi Penguat Rantai Pasok Digital Ekraf di Indonesia
- Harga Emas Antam Memelesat Naik Hari Ini, jadi Sebegini Per Gram
- Petani Humbang Hasundutan Berhasil Kembangkan Bawang Merah dari Biji, Hasilnya Luar Biasa
- Ninja Xpress Beri Strategi Jitu untuk Hadapi Tantangan Bisnis Food & Beverages
- Menko Pangan Akui Harga Telur Meroket Jelang Nataru
- Kemenkeu Buka Suara, Soal Transaksi Uang Elektronik dan Qris Kena PPN 12 Persen