Daging Ayam Naik, Daging Impor Beredar
Minggu, 05 September 2010 – 19:26 WIB

Daging Ayam Naik, Daging Impor Beredar
“Tidak benar kalau daging-dagng impor itu hanya dijual di swalayan, supermarket atau mal-mal. Banyak juga yang dijual di pasaran. Parahnya lagi, harga jualnya pun sangat miring. Harga daging lokal sekarang Rp65 ribu per kilogram, sementara daging impor hanya Rp45 ribu,” tuturnya.
Baca Juga:
Karenanya, akhirnya banyak pembeli yang lebih memilih daging impor daripada daging lokal. Tentu saja hal itu berdampak dengan penghasilan para penjual daging.
“Biasanya bisa jual sampai 40 sampai 50 kilogram. Tapi sekarang, paling bisa 30 sampai 35 kilgram saja. Otomatislah, membuat pendapatan berkurang. Apalagi menjelang Lebaran seperti ini,” tegasnya.
Ismail menjelaskan, permintaan baru akan meningkat menjelang H-4 dan puncaknya H-2. Di rentang waktu itu, sesuai dengan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, rata-rata Ismail bisa menjual daging hingga mencapai 300 sampai 400 kilogram.
MEDAN -- Harga daging ayam langsung melonjak naik. Harga satu kilogram daging ayam sudah mencapai harga Rp22 ribu sampai Rp23 ribu. Padahal, beberapa
BERITA TERKAIT
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital