Daging Sapi Terancam Langka

Daging Sapi Terancam Langka
Daging Sapi Terancam Langka
Dampaknya, lanjut dia, harga daging melambung. Selama sepekan terakhir, harga daging sapi segar di pasaran bertahan di posisi Rp 80 ribu per kg. Sedangkan harga daging sapi hidup Rp 33-34 ribu per kg dan karkas (bobot daging setelah proses pemotongan) Rp 64 ribu per kg. "Bahkan bukan tidak mungkin kalau dibiarkan seperti ini harga bisa menembus Rp 100 ribu per kg, seperti yang terjadi di Jakarta," tukasnya.

Untuk itu, pihaknya meminta agar pengiriman sapi bakalan ke luar Jatim dihentikan untuk sementara waktu. Selama ini, selain untuk menyuplai untuk konsumsi lokal Jatim, sapi bakalan Jatim juga dikirim ke luar, seperti Jakarta sampai luar pulau Jawa. Dinas Peternakan Jatim mencatat, jumlah sapi yang siap potong tahun ini sebanyak 495.984 ekor dan kuota sapi yang dikirim ke luar Jatim 148.593 ekor.

"Saya dengar ada feedlot yang siap mengirim sapi ke luar pulau. Sebenarnya, kami sudah berkomunikasi dengan para feedlot, tapi kalau tidak ada kebijakan dari pemerintah provinsi, tentu pengiriman sapi ke luar Jatim akan terus berlangsung. Padahal, kebutuhan di Jatim juga tinggi," keluh dia. Karena itu, menurut dia, perlu kebijakan pemprov yang memprioritaskan sapi bakalan untuk lokal Jatim. Selain itu, alternatif lain untuk jangka panjang dengan membuka keran impor untuk sapi bakalan.

Muthowif melanjutkan, kalau permintaan tersebut tidak direspons, pihaknya mengancam akan menghentikan segala aktivitas perdagangan baik berupa sapi bakalan maupun daging sapi segar pada akhir pekan depan. "Awal pekan ini kami akan sosialisasikan terlebih dulu terutama di tujuh kota yakni Kota Surabaya, Kota Sidoarjo, Kota Pasuruan, Kabupaten Pasuruan, Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu , kalau memang tidak ada respons dari pemerintah, baru Sabtu (24/11) depan kami akan mogok selama seminggu," urainya. (res)

SURABAYA- Daging sapi segar bakal menghilang dari pasaran. Itu menyusul setelah pedagang sapi dan daging segar mengancam akan menghentikan aktivitas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News