Dahlan dan Istri Sapu Monas
Dorong Agar Sadar Jaga Kebersihan
Senin, 16 April 2012 – 07:17 WIB
Aksi bersih-bersih itu juga menyedot perhatian para pengunjung. Tidak sedikit yang turut memunguti sampah di sekitarnya. Pengunjung jadi tidak sembarangan membuang sampah. Gerakan menyapu Monas yang dimulai pukul 15.30 WIB ini berakhir sekitar pukul 17.30 WIB. Lapangan Monas yang luas, asri, dan indah itu jadi tampak lebih cantik karena bersih dan nyaman.
"Yang kita lakukan ini bukan menyelesaikan masalah. Ini hanya mendorong orang agar sadar dan menjaga kebersihan Monas," tutur Dahlan.
Untuk menyelesaikan masalah penumpukan sampah di Monas, lanjutnya, perlu dibuat sistem. Misalnya dengan merekrut ratusan pedagang yang setiap hari beroperasi di Monas. "Kalau mereka direkrut jadi petugas pengumpul sampah, itu bagus," tutur Dahlan.
Nafsiah bercerita, Monas yang merupakan ikon ibu kota negara sering jadi lautan sampah. Terlebih pada Senin pagi, sampah di Monas sudah mencapai tahap menjijikan. Monas memang digandrungi oleh warga Jakarta. Setiap Sabtu dan Minggu selalu padat. Sayangnya pengunjung tidak memiliki kesadaran menjaga kebersihan dan keindahan Monas.
JAKARTA - Hari masih gelap ketika Menteri BUMN Dahlan Iskan dan istrinya, Nafsiah tiba di lapangan Monas dengan berjalan kaki, Minggu pagi (15/4).
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS