Dahlan: Inalum Akan Jadi BUMN
Minggu, 18 November 2012 – 07:39 WIB
MEDAN- Pemerintah memastikan bahwa PT Inalum dipastikan akan menjadi milik Indonesia pascaputus kontrak dengan konsorsium Jepang, 2013 mendatang. Pemerintah sudah menyiapkan dana untuk pengambilalihan pabrik aluminium yang ada di Kabupaten Asahan, Sumut, itu sebesar Rp2 Triliun untuk tahun 2012, dan akan ditambah pada tahun 2013 sebesar Rp3 Triliun. Dijelaskannya, dengan berakhirnya kontrak ini, maka berbagai perjanjian juga tidak berlaku lagi. Seperti 70 persen hasil Inalum harus dikirim ke Jepang, dan lainnya. "Dengan kata lain, akan ada penghematan sekitar Rp40 Triliun pertahun. Karena devisa akan kembali," lanjutnya.
Hal tersebut diungkapkan oleh menteri negara Badan Usaha Milik Negara (BUMnB) Dahlan Iskan dalam kuliah umum "Membangun Etika Pejabat Bersih dari Korupsi" di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (Umsu), kemarin (17/11).
Baca Juga:
"Ini sudah keputusan final, Inalum akan menjadi milik Indonesia. Walaupun rayuan Jepang sangat besar untuk dapat kembali mengurus Inalum dan minta agar kontrak diperpanjang lagi," ujarnya.
Baca Juga:
MEDAN- Pemerintah memastikan bahwa PT Inalum dipastikan akan menjadi milik Indonesia pascaputus kontrak dengan konsorsium Jepang, 2013 mendatang.
BERITA TERKAIT
- Menko Airlangga Ungkap Upaya Pemerintah Jaga Ekonomi Nasional di Tengah Kondisi Global
- Rayakan 15 Tahun Perjalanan Penuh Inovasi, BUKA Umumkan Penajaman Fokus Bisnis
- Arsjad Rasjid tak Lagi Pimpin Kadin, Sikapnya Dipuji
- BPOM Dorong Industri Farmasi Produksi Obat Asli Indonesia
- Hadiri HUT ke-1 Parle Senayan, Bamsoet Bicara Potensi Industri Makanan dan Minuman
- Ada Desakan Reaktivasi Bandara Husein Sastranegara, Bey Machmudin Lapor ke Menhub